Kamis, 22 Maret 2018

Berikut Cara Merawat Ikan Koi

           Cara merawat Ikan Koi 
                 

Ikan koi merupakan aset bagi setiap orang yang memeliharanya. Baik dari segi finansial maupun segi keindahan rumah tinggal pemiliknya. Sayangnya masih ada saja orang yang belum mengetahui bagaimana cara merawat ikan koi dengan benar. Sayangkan kalau ikan yang memiliki harga cukup tinggi ini tak terawat bahkan harus mati sia-sia. Untuk mengurangi resiko tersebut ada baiknya anda mempelajari bagaimana memelihara koi dengan baik dan benar.

Ikan koi merupakan ikan asli yang berasal dari Jepang. Masyarakat Jepang sangat mempercayai kalau ikan ini membawa hoki bagi pemiliknya. Ikan ini juga dipercaya oleh masyarakat Jepang sebagai simbol cinta dan persahabatan yang abadi. Beberapa waktu lalu tim satwapedia sudah mempublikasikan 11 jenis ikan koi yang berasal dari Jepang dan memiliki banyak peminatnya di Indonesia. Pada artikel tersebut juga kami bahas mengenai ikan koi dari Blitar yang selama ini menjadi pemasok utama ikan-ikan koi yang ada di Indonesia.

Cara Merawat Ikan Koi Untuk Para Pemula

Merawat ikan koi
Ketenaran ikan koi membuat banyak sekali orang yang berkeinginan untuk memelihara ikan ini dirumah. Baik pemula maupun sudah menjadi pecinta ikan ulung pasti harus melakukan perawatan ikan koi dengan baik agar cepat besar dan tetap sehat. Maka dari itu kami siapkan beberapa poin-poin penting yang harus disiapkan ketika anda ingin memelihara ikan koi dengan cara yang benar. Berikut ini poin-poin yang bisa anda ikuti :

   1. Memilih Koi Yang sehat
Langkah pertama ini adalah langkah fundamental bagaimana cara merawat ikan koi sebagai hewan peliharaan di rumah. Koi merupakan ikan hias air tawar yang sangat diminati oleh masyarakat sehingga permintaan pasar cukup besar. Permintaan pasar ini tentunya membuat para peternak koi kewalahan hingga muncul oknum yang tidak bertanggung jawab yang menjual koi tidak berkualitas / bahkan koi palsu. Untuk menghindari hal tersebut anda sebaiknya memilih toko ikan yang memiliki reputasi cukup baik di sekitar tempat tinggal anda. Temukan pembahasan menarik pada artikel ciri-ciri ikan koi untuk menambah wawasan anda. Oiya jangan cuma mengandalkan kuantitas ya saat memelihara koi, soalnya memelihara koi berbeda dengan memlihara lele. Lebih baik memilih 5 ikan koi yang memiliki kualitas baik dibandingkan 100 ikan koi yang jelek.

   2. Mempersiapkan Kolam Ikan Koi
Seperti halnya beberapa jenis ikan hias air tawar lainnya, ikan koi sangat membutuhkan kualitas air yang baik. Anda harus mempersiapkan air jernih yang bebas dari kontaminasi apapun, termasuk zat-zat kimia. Bagi anda yang beru membuat kolam yang menggunakan semen, jangan langsung memasukkan koi kedalam kolam tersebut. Kolam semen baru biasanya masih meninggalkan bau semen yang tidak bisa diterima oleh ikan koi. Untuk mempercepat menghilangkan bau semen tersebut biasanya para peternak koi menggunakan pelepah pisang. Jaga juga kadar keasaman air kolam pada level 6,5 hingga 8,5.

Kita bisa menggunakan beberapa macam kolam ikan koi, baik berupa kolam semen, kolam taman maupun kolam tanah. Lalu bagaimana dengan penggunaan aquarium ? Ikan koi sangat disarankan untuk tidak ditempatkan di aquarium. Koi membutuhkan ruang gerak yang cukup luas sehingga kolam ikan lebih cocok dibandingkan dengan aquarium. Filter juga digunakan oleh para peternak koi sebagai cara merawat ikan koi yang bagus. Filter ikan koi biasanya berlapis hingga 4 agar penyaringan terhadap kotoran maupun bakteri lebih sempurna.

   3. Atur Jumlah Ikan Koi Dalam Satu Kolam
Ikan koi membutuhkan ruang gerak yang cukup lega agar cepat tumbuh besar. Jumlah ikan yang tidak sesuai dengan kapasitas kolam justru menghambat pertumbuhan ikan koi. Cobalah menyesuaikan kembali jumlah ikan yang anda miliki dengan besaran kolam yang ada.

   4. Cara Memberi Makan Ikan Koi

Cara merawat ikan koi selanjutnya bisa anda perhatikan dari makanan. Makanan yang berkualitas bisa membuat ikan koi cepat besar dan sehat. Makananan ikan koi memang dikenal memiliki harga yang lebih tinggi, hal ini karena untuk mendapatkan makanan ikan koi terbaik biasanya harus diimporkan dari Jepang. Menurut data yang kami peroleh, makanan ikan koi per kilo harganya mencapai 150-an ribu. Demi menghemat dana dan agar pemberian makanan tidak berlebih maka anda harus mengatur dengan bijak pemberian makanan tersebut. Pemberian makan bisa dilakukan 2 kali sehari yaitu pada pagi dan sore hari. Berikut ini beberapa contoh pakan ikan koi yang bisa anda gunakan, diantaranya : sawi, kubis, udang-udangan, cacing rambut, semangka dan cacing darah.

   5. Jaga Kualitas Air, Jika Perlu Ganti Air
Cara merawat ikan koi selanjutnya adalah selalu menjaga kualitas air kolam. Perhatikan selalu suhu dan tingkat kekeruhan air. Jangan sampai air ikan koi tersebut menjadi keruh. Walaupun anda sudah menggunakan sistem filter pada kolam koi, terkadang air kolam tersebut bisa menjadi keruh. Sebaiknya anda mengganti 10% air dalam kolam seminggu sekali. Jangan pernah mengganti keseluruhan air karena nanti ikan perlu membutuhkan waktu adaptasi, terkadang adaptasi membuat ikan stress sehingga lebih baik jangan menguras air kolam seutuhnya. Perlu anda ketahui juga bahwa kondisi air bisa mempengarungi warna koi hingga 20%.



   6. Karantina Dulu Koi Tambahan
Terkadang kita berkeinginan untuk menambah jumlah ikan koi dalam satu kolam. Hal ini biasanya terjadi ketika pemilik memeliki uang tambahan untuk menambah koleksinya tersebut. Anda perlu memperhatikan terlebih dahulu kondisi ikan tersebut, jangan sampai memasukkan ikan yang terkontaminasi / membawa bakteri yang bisa mempengaruhi ikan-ikan lama anda dikolam. Sebaiknya anda mengkarantina ikan tersebut beberapa hari di bak terpisah, baru setelah anda yakin ikan tersebut tidak membawa hal buruk anda bisa memasukkannya kedalam kolam utama anda.

Anda juga harus mengkarantina koi yang kelihatannya tidak sehat didalam kolam. Terkadang ikankoi bisa terkena penyakit dan membuatnya tidak agresif dan cenderung memiliki perbedaan sikap dibandingkan dengan yang lainnya.
cameortl.blogspot.com

Berikut Cara Mudah Menternak LoveBird

              Cara ternak lovebird yang baik
                  

   1. Siapkan kandang lovebird

Hal pertama yang perlu Anda siapkan sebelum memulai ternak lovebird tentu saja adalah menyiapkan kandangnya. Bagi Anda yang ingin berternak lovebird lebih dari sepasang, maka siapkan kandang yang lebih besar dan juga bersekat. Jika Anda hanya berniat mengawali ternak dengan sepasang lovebird saja, siapkan sekalian tempat bertelur lovebird yang terbuat dari kayu keras berukuran 20 cm x 20 cm x 25 cm. Tempat bertelur ini biasa disebut dengan glodok. Siapkan serut kayu, ranting kecil, serta dedaunan kering di sekitar glodok. Nantinya lovebird akan menghiasi sarang sendiri.

    2. Beli sepasang lovebird yang sehat dan berkualitas

Setelah Anda mempunyai kandang untuk ternak lovebird, Anda bisa memilih indukan lovebird. Sebelum Anda memilih indukan, tentukan terlebih dahulu lovebird yang bagaimana yang ingin Anda ternak. Apakah yang bersuara bagus atau yang memiliki bulu bagus dan menarik. Jika sudah menentukannya maka pilihlah indukan lovebird yang sesuai dengan keinginan Anda.
Pilihlah lovebird yang sehat. Indukan yang sehat dan berkualitas nantinya juga akan menghasilkan anakan lovebird yang berkualitas juga.Oh ya, pilihlah lovebird di mana usia jantan lebih tua daripada usia betinanya. Hal ini agar saat proses perkawinan nantinya, lovebird jantan akan mendominasi. Anda bisa menanyakan hal tersebut pada penjual.

   3. Menunggu hingga lovebird siap kawin

Lovebird yang siap dikawinkan biasnya berusia minimal 1 tahun. Jangan lupa juga menanyakan usia induk lovebird kepada penjual. Ciri-ciri lovebird siap kawin :

       Betina : Akan sering merentangkan sayapnya dan ekor yang sering diangkat ke atas.

       Jantan : lovebird jantan yang sering menggosok-gosokkan pantatnya pada sangkar menandakan ia siap kawin.
Segera kawinkan indukan lovebird yang sudah melakukan hal-hal di atas. Bila kelamaan malah akan membuatnya sulit kawin.

   4. Menjodohkan lovebird yang berbeda alat kelamin

Ketika sudah terlihat ciri-ciri siap kawin pada lovebird. Maka jodohkan sepasang lovebird tersebut dengan mempertemukan mereka. Yang perlu menjadi catatan adalah ketika pertama kali Anda membeli indukan, jangan langsung memasukkan mereka pada satu kandang yang sama, karena bisa saja mereka berantem.

   5. Masukkan pada kandang yang berbeda dengan lovebird yang lain jika Anda berternak lovebird lebih dari sepasang

Jika Anda ternak lebih dari sepasang, pisahkan pasangan-pasangan tersebut dalam kandang yang berbeda.

   6. Rutin memberi makan agar lovebird cepat bertelur

Ketika mereka sudah berjodoh dan telah dimasukkan pada kandang yang sama, jangan lupa untuk memberikan mereka makan secara teratur agar cepat bertelur. Makanan yang cocok untuk lovebird adalah milet, biji sawi, benih kenari, jagung muda, kangkung, tauge, dan biji bunga matahari.

   7. Proses perkawinan bertelur

Ketika mereka telah melewati proses perkawinan dan betina sudah bertelur, jangan sering melihat keadaan lovebird  agar tidak merasa terganggu. Anda cukup melihat keadaan dari jauh saja.

Perlu diketahui ketika sudah bertelur, tidak semua betina mau mengerami telurnya. Untuk mengantisipasi hal ini, dekatkan betina yang tidak mau mengerami telurnya dengan betina yang mau mengerami telurnya. Cukup dengan dekatkan sangkar mereka. Erangan betina yang mengerami telurnya akan memancing betina lainnya untuk mengerami juga.

Bagi lovebird betina yang baru pertama kali bertelur, belum tentu telurnya akan menetas. Hal ini wajar saja, karena bisa karena lovebird belum siap bertelur atau karena faktor eskternal lainnya.

   8. Pemisahan anak lovebird dengan induknya

Ketika telur sudah menetas, tunggu hingga 14 hari baru kemudian anak lovebird dipisahkan dari induknya. Bisa saja Anda tunggu hingga anak mulai keluar dari sarangnya. Ketika dipisahkan dari induknya, siapkan lampu 5 watt pada kandang anak untuk menghangatkan.

   9. Memberi makan anakan lovebird

Usianya yang masih kecil tentu membuat anak lovebird belum bisa makan sendiri. Oleh karena itu Anda perlu menyuapinya dengan menggunakan suntikan. Lepas jarumnya diganti dengan selang elastis atau karet pentil. Makanan untuk anakan lovebird bisa bubur bayi atau pelet yang diseduh dengan air hangat. Suapi anakan setiap 4 jam sekali. Berikan perhatian ekstra bagi anakan.

Itulah ke 9 langkah cara ternak lovebird  yang baik dan benar bagi pemula. Semoga bermanfaat.



Senin, 19 Maret 2018

Berikut Cara Mudah Menjinakkan Burung Elang

Cara Paling Mudah menjinakkan Burung Elang

                  

Burung Elang merupakan jenis burung  predator yang memang sangat ganas. Elang juga dilengkapi dengan bagian paruh yang tajam serta kokoh.

Jadi burung elang ini mampu merobek daging dan juga memangsa hewan buruannya. Akan tetapi, apabila kita merawatnya mulai dari kecil, hewan ini bisa sangat jinak dan juga pastinya penurut.

Sama seperti halnya burung hantu yang juga mempunyai kuku yang runcing dan juga tajam pada bagian kakinya.

Menjadi hewan predator atau burung pemakan daging, memelihara burung elang tentu saja begitu menantang serta memerlukan pengalaman yang benar-benar matang guna merawat hewan yang satu ini. Sebab populasi burung elang ini telah langka dan dapat jadi terancam kepunahan.

Burung Elang atau jenis burung peradator pada saat ini banyak sekali digemari para pecinta burung.

Meskipun para pecinta burung harus merogoh kocek yang tidak sedikit, namun karena hobi para pecinta burung ini tidak akan segan-segan memeliharanya.

Bahkan dari sekedar hobi memelihara burung ini dan kemudian bisa menjadikan bisnis juga.
Nah,saya akan berbagi sedikit fidio Melatih elang , berikut Vidio melatih elang
Dari Facebook

               Cara Memelihara Burung Elang


Menjinakkan Burung Elang
Menyaksikan penampilan burung elang yang sudah dijinakkan oleh para pecinta burung elang merupakan sesuatu yang sangat menakjubkan.

Pada saat anda sudah mendapatkan burung elang yang baru atau masih sangat liar, maka cara pertama yaitu anda harus menandai burung itu dengan gelang yang bahan dasarnya dari kulit.

Tujuannya supaya burung Elang juga tidak mudah hilang. Gelang itu sebaiknya berilah nama, entah itu nama burung maupun dengan nama anda, sehingga jika burung lepas dan tertangkap orang lain akan mudah kita temukan atau dikembalikan lagi.

Tak hanya itu saja, Gelang burung elang tadi juga dapat berfungsi untuk mengikat kaki burung elang, pada saat burung akan dijinakkan.

              Pembuatan Kandang Elang

Jika anda ingin memelihara burung elang dan juga ingin menjnakkan burung elang, maka buatkanlah tangkringan atau tempat tinggal untuk burung elang ini.

Burung elang ini tidak perlu dibuatkan kandang, hanya cukup anda buatkan dia perch. Apabila ingin membuat tangkringanya yang khusus untuk burung elang bisa memakai pipa pvc yang bentuknya seperti hurup T.

Dan juga bisa dengan kaleng cat bekas yang di isinya semen padat, kemudian tancapkan pipa yang sudah bentuknya seperti hurup T pada kaleng kemudian masukan semen.

Perct atau tangkringan ini juga dapat anda gunakan untuk semua jenis burung hantu dan juga Barn Owl.

            Cara Menjinakkan Burung Elang

Untuk menjinakkan burung elang yang masih liar ini, anda bisa melatihnya setiap hari dengan waktu kurang lebih selama 30 menit.

Pada saat latihan pertama anda dapat melatihnya supaya burung mau berdiri dengan tenang pada tangan anda.

Pada saat burung sudah mau berdiri dengan keadaan tenang pada tangan anda berikan sebuah hadiah pada burung . Pada umumnya berupa makanan.

Dianjurkan dalam latihan ini anda memakai sarung tangan dan juga menggunakan tali yang menghubungkan burung dengan sarung tangan yang anda gunakan ini.

Dan tujuannya supaya pada waktu latihan tidak terbang, maka akan terbang jauh kemudian tangan anda tidak akan terluka dari cengkraman burung predator peliharaan anda.

Sesudah burung anda sudah mau berdiri dengan tenang pada tangan anda, cara menjinakkan burung elang selanjutnya adalah coba anda mengusap ataupun membelai kepala burung elang anda pada bagian belakang.

Tujuannya supaya burung predator dapat menurut pada anda. Selanjutnya berikan lagi hadiah yang berupa makanan kecil supaya burung merasa senang.


Sesudah anda berikan makanan itu coba ajaklah komunikasi dengan menyebut namanya. Lakukan sambil mengusap-usap bagian kepalanya.

Dan cara ini akan menjadikan burung menjadi nyaman dan juga tenang. Oleh sebab itu berikan hadiah berupa makanan lagi. Jika burung elang sudah dapat di ajak interkasi dengan kita coba anda latih pada tempat yang terbuka.

Setelah itu lepas burung elang peliharaan anda dan coba panggil namanya maka burung anda akan mau kembali lagi pada anda.

                         Pemberian Makanan


Pakan Burung Elang
Menjinakkan burung elang harus dengan diberikan makanan yang tepat. Cara pemberian makanan burung elang ini tidaklah sulit.

Berikanlah daging yang masih segar, misalnya seperti, daging tikus atau mencit. Bisa juga anda berikan daging sapi segar dan daging ayam yang masih segar yang masih terdapat darah segarnya.

Dan untuk daging tikus mengandung sedikit sekali kandungan gizinya. Sehingga ada baiknya apabila pemberian daging tikus ini juga disertai dengan daging bebek, daging sapi, ataupun daging kelinci.

Pemberian makanan untuk menjinakkan burung elang cukup 3 kali dalam sehari. Yaitu pada saat pagi, siang, dan sore hari.

Akan tetapi anda masih bisa memberikan makanan lagi pada burung elang kesayangan anda pada saat malam hari dengan porsi secukupnya.

                           Daging Kelinci

Anda bisa memberikannya daging kelinci. Dan daging kelinci bagus untuk burung elang yang melakukan diet. Namun harus hati hati dalam memilih daging kelinci.

Sebab ada sebagian kelinci yang membawa penyakit, misalnya saja penyakit hati, penyakit cacingan, membawa coccidia, serta tumorus besar atau infeksi.

Lebih baik sesudah memotong daging kelinci, dagingnya di simpan pada plastik bukan baki. Sebab apabila di plastik kita bisa menambahkan darahnya atau suplementnya.

Kemudian masukanlah pada pendingin di campur dengan es, apabila hendak di pakai kembali masukan plastik yang isinya daging kelinci dalam air hangat.

Tujuannya untuk menghilangkan es pada bagian dagingnnya. Untuk 1 ekor kelinci bisa untuk memberi makan burung elang peliharaan anda sekitar 1 minggu lebih.

                           Daging Ikan

Biasanya burung elang yang ada di indonesia suka memakan ikan, namun ada juga burung tidak dapat memakan ikan.

Apabila anda mengetahui jenis jenis apa saja burung elang yang habitatnya bukan pemakan ikan, maka pemberian makan ikan bisa diselingi dengan vitamin B1.

Sebaiknya anda jangan memberi makan ikan dengan terlalu sering. Sebab akan bisa menyebabkan kematian. Burung elang habitatnya tidak memakan ikan pencernaannya juga berbeda dengan burung elang yang makan ikan.

                   Daging Burung Puyuh

Dalam menjinakkan burung elang, anda juga bisa memberikan makanan berupa daging burung puyuh. Daging burung puyuh memiliki kandungan lemak rendah.

Namun apabila di konsumsi setiap hari dengan jangka panjang, maka bisa menimbulkan timbunan lemak. Pemberian daging burung puyuh pada burung elang peliharaan anda ada baiknya pada waktu usia burung puyuh 6 – 8 minggu.

Sebab apabila dagingnya di campur dengan tulangnya maka bisa memberikan kalsium yang begitu tinggi untuk elang anda. Tapi harus di perhatikan pada waktu memotong daging beserta tulangnya.

Potong dengan ukuran kecil supaya tulangnya tidak mengakibatkan luka serta inveksi berkepanjangan pada saluran pencernaan elang yang bisa menyebabkan kematian. Pada waktu memberi makan daging puyuh kaki dan sayapnya sebaiknya di buang.

Dengan pemberian makan dan melakukan berbagai cara menjinakkan burung elang seperti diatas, burung elang anda akan bisa jinak pada anda.
cameortl.blogspot.com

Cara Merawat Hewan Musang

Berikut ini adalah cara merawat musang dari saya....
Di bawah ini panduan lengkap cara memelihara musang yang kami tulis menggunakan bahasa yang mudah dipahami pemula:

1. Mengetahui Lebih dalam Tentang Musang




Sebelum sobat membeli atau merawat musang alangkah baiknya kalian ketahui dulu seluk beluk tentang binatang musang. Mulai dari jenis-jenis musang, sifat atau karakter musang dan lain sebagainya.

Musang adalah hewan mamalia dari keluarga karnivora (pemakan daging), namun bagi kami musang adalah hewan omnivora (pemakan segalanya) sebab ia juga bisa memakan buah-buahan seperti pisang dan pepaya. Adapun jenis-jenis musang ada banyak sekali, tapi yang paling populer adalah jenis musang luwak seperti musang pandan dan musang akar.

Hewan musang sendiri bersifat nokturnal sama seperti sugar glider. Artinya dia lebih banyak aktif di malam hari dibandingkan pada siang hari. Tapi hal itu bukan berarti musang tidak bisa diajak main di siang hari, karena kebanyakan pecinta musang malah sering bermain bersama musang di pagi atau siang hari dari pada malam hari.

Selain itu musang juga termasuk hewan penyayang yang tidak suka dengan yang namanya kesepian. Jadi buat sobat yang memiliki banyak kesibukan dan tidak ada waktu bermain bersama hewan peliharaannya, sebaiknya jangan memelihara musang. Karena justru akan membuatnya selalu kesepian dan tersiksa. Jika sudah seperti itu, musang jadi galak dan susah dijinakkan.

2. Menyediakan Tempat Tinggal yang Nyaman untuk Musang

Setelah sobat mengetahui latar belakang tentang musang, selanjutnya sobat harus membelikan kandang untuk musang di pet shop terdekat atau bisa membuatnya sendiri, tapi usahakan memilih kandang yang bagus. Seperti apa kandang yang baik untuk musang?


Kandang yang bagus untuk musang adalah yang bisa membuatnya merasa nyaman saat istirahat. Jadi jangan membeli atau membuat kandang yang terlalu sempit, jangan ditempatkan di ruangan yang suhunya tidak stabil (terlalu panas dan dingin) dan jauhkan dari keramaian, bising atau banyak polusi. Bila ketiga syarat diatas terpenuhi, dijamin Musang anda akan senang.

Yang terpenting kalian harus rutin mencuci kandang, mencuci tempat makan dan membersihkan tempat minumnya minimal dua minggu sekali. Hal ini bertujuan agar tidak ada bakteri penyakit yang berkembang di dalam kandang.

3. Sering Berintraksi dan Bermain Dengan Musang

Cara memelihara musang selanjutnya ialah sering mengajaknya bermain. Belailah bulunya secara perlahan-lahan, ajak dia bermain di tengah lapangan dan kalau menggigit jangan takut. Karena semakin sering diajak main maka akan semakin cepat jinak atau malah bonding.

Seperti yang sudah saya jelaskan diatas bahwa musang adalah binatang yang benci dengan kesepian, kalau jarang diajak bermain dia bisa bosan dan lupa sama pemiliknya. Dan musang yang sudah jinak dan bonding pun kalau jarang ditemani bisa berubah menjadi galak. So, jadilah pemelihara musang yang profesional, menerima resiko apa adanya.

4. Memberi Makanan Musang


Setiap makhluk hidup pasti membutuhkan makan dan minum, begitu juga dengan musang. Makanan adalah sumber kehidupan baginya, ia tidak bisa hidup tanpa makanan. Secara garis besar makanan musang hampir mirip seperti makanan sugar glider, hanya saja musang bisa memakan daging sedangkan sugar glider tidak. 

5. Memandikan Musang


Siapa sih yang tidak ingin binatang peliharaannya harum, bersih dan wangi? Yups jika ingin musang sobat bersih maka sobat harus memperhatikan cara memelihara musang yang kelima ini. Dan kebetulan pembahasan ini sangat panjang, sehingga kami pun menuliskannya di tema tersendiri. Silahkan baca: cara memandikan musang yang baik menurut para ahli.

6. Menjaga Kesehatan Musang


Tips terakhir memelihara musang yang baik untuk pemula adalah menjaga kesehatannya dengan memberi vitamin tambahan yang bisa kalian beli di toko hewan. Dan yang paling penting, jangan sampai musang sobat mengalami obesitas atau kegemukan karena hal itu bisa membuat kematian mendadak karena serangan jantung.

Kamis, 15 Maret 2018

Cara Merawat Burung hantu

      Berikut adalah cara merawat burung hantu                      dengan baik dan benar

   1. Cara memelihara burung hantu: Anggaplah        burung hantu sebagai partner

Jika Anda baru memelihara burung hantu di rumah, perlakukan mereka seperti layaknya partner, dan bukan sekadar sebagai burung piaraan sebagaimana kita memelihara burung kicauan. Pada burung kicauan, mungkin kita cukup mengenali karakter burung, kemudian memberi pakan dan extra fooding (EF),  mandi-jemur, lantas menggantung sangkarnya di gantangan, dan seterusnya.

Burung hantu tidak bisa diperlakukan seperti itu, karena dia memiliki kepintaran yang setara dengan burung paruh bengkok (parrot). Burung hantu bahkan butuh disapa sang pemilik atau perawatnya, agar cepat menjadi jinak dan membuatnya makin percaya kepada perawat / pemilik.

Jika sudah muncul kepercayaan seperti itu, burung akan merasa aman dan nyaman ketika kita mendekatinya. Karena itulah, mereka tidak akan mau melepaskan diri atau kabur begitu ditaruh dalam tenggeran tanpa tali pengikat.

2. Cara memelihara burung hantu: Jangan memasukkan dalam sangkar

Sebaiknya jangan pernah memasukkan burung hantu dalam sangkar. Meski terkesan kurang aktif, burung ini cenderung stres dan makin sulit dijinakkan jika dipelihara dalam sangkar.

Lebih baik menyediakan tenggeran yang biasa digunakan untuk kakatua, dengan mengikat tali pada kakinya dan tenggeran. Kalau pun tidak ingin memeliharanya dalam tenggeran seperti itu, Anda bisa menggunakan kandang berukuran besar, misalnya kandang aviary.


Dianjurkan memelihara burung hantu di atas tenggeran, bukan sangkar.
Menggunakan tenggeran atau perching sebagai tempat nangkring sehari-hari sangat memudahkan kita dalam proses penjinakan burung. Jika burung sudah jinak, dia lebih mudah dilatih dan tidak mudah stres.

3. Cara memelihara burung hantu: Berikan pakan secukupnya.


Tikus putih menjadi pakan kesukaan burung hantu.
Perawatan burung hantu sejenis celepuk (burung hantu kecil) memang lebih mudah daripada jenis lain seperti barn owl. Jangkrik bisa diberikan pada pagi dan malam hari, dengan porsi secukupnya.

Pemberiannya bisa dilakukan dengan meletakkan jangkrik dalam wadah / cepuk pakan, lalu ditaruh di tempat yang mudah dijangkau burung hantu. Pakan juga bisa diberikan dengan cara menyodorkan jangkrik langsung ke mulut / paruh burung.

Begitu pula dengan air minumnya, dapat diberikan langsung ke paruh burung, atau dimasukkan dalam wadah dan diletakkan di lokasi yang mudah dijangkau burung.

Untuk pakan tambahan, Anda bisa memberinya ikan-ikan kecil, tikus kecil, atau burung emprit banyak dijual di pasar burung dengan harga sangat murah.

Diusahakan tidak memberinya potongan daging ayam mentah, lele, maupun daging olahan seperti sosis, bakso dan sejenisnya. Sebab daging ayam dan lele umumnya hasil budidaya yang dipacu dengan zat pertumbuhan. Begitu pula daging olahan, yang biasanya menggunakan bahan kimia, termasuk bahan pengawet.

Dengan kata lain, berikan pakan yang termasuk salah satu rantai makanan dari burung hantu, yaitu binatang yang masih hidup.

   4. Cara memelihara burung hantu: Jangan menjemur burung hantu di tempat panas


Burung hantu bisa dikeluarkan pagi hari, tapi jangan dijemur.
Burung hantu merupakan contoh burung noktural yang paling sempurna. Ketika hari terang, dia justru berada di tempat persembunyiannya. Begitu petang, dia keluar dari persembunyiannya untuk mencari mangsa. Kalau sudah kenyang, barulah dia balik lagi ke persembunyiannya.

Namun, dalam pemeliharaan manusia, burung hantu masih bisa aktif pada saat hari terang. Jadi, boleh saja dia dikeluarkan dari ruangan, misalnya ditaruh di teras pada pagi hari. Yang mesti diperhatikan, jangan sampai ia terkena panas secara berlebihan. Jadi, jangan pernah menjemur burung hantu di tempat panas.

Jika sinar matahari mulai meninggi, yang berarti makin panas, segera masukkan burung hantu ke tempa yang teduh. Selain itu, jangan pula memandikan burung di bawah sinar matahari, karena bakal membuatnya makin stres, karena menyalahi kodratnya sebagai burung noktural, yaitu burung yang aktivitasnya dilakukan di malam hari.

5. Cara memelihara burung hantu: Sering berbicara kepada burung hantu

Sepertinya anjuran aneh, wong burung kok diajak bicara. Kalau burung paruh bengkok yang terlatih mungkin masih bisa membalas dengan kalimat pendek atau beberapa rangkaian kata. Nah, burung hantu kan tidak bisa bicara. Salah-salah, orang lain yang melihat akan mengira kita nggak waras, karena bicara sendiri, he.. he.. he…

Tetapi  itulah salah satu cara untuk mempercepat proses penjinakan dan membangun ikatan batin antara sang pemilik / perawat dan burung hantu. Usahakan setiap bertemu menyapanya, seperti “helo…”, “apa kabar…”, dan  sebagainya.
Kebiasaan menyapa ini akan membuat burung hantu  nyaman dan merasa diperhatikan. Saat memberi pakan,  Anda juga bisa mengajaknya bicara.

Selain akan mempercepat proses penjinakan, sapaan seperti ini bisa mencegah burung dari potensi stres. Jika burung hantu sampai stres, dia seringkali mogok makan, sehingga akhinya jatuh sakit dan mati.

6. Cara memelihara burung hantu: Berikan sentuhan lembut


Sentuhan lembut bisa membuat burung hantu cepat jinak. (foto: kaskus)
Rupanya yang butuh sentuhan bukan cuma manusia saja. Burung hantu pun demen  disentuh atau dielus-elus sang pemilik atau perawatnya. Saat Anda menyentuhnya, terutama pada bagian atas kepalanya, silakan lihat ekspresi wajahnya. Pasti burung akan merasa nyaman.

Kombinasi antara sering menyapa, mengajaknya bicara, serta memberikan sentuhan lembut pada kepalanya, akan memberi efek luar biasa sehingga burung cepat jinak, mudah dilatih, dan dapat diperintah sesuai dengan  apa yang Anda inginkan.

7. Cara memelihara burung hantu: Matikan lampu pada tengah malam

Nah, yang ini juga perlu diperhatikan. Jangan mentang-mentang burung noktural alias burung malam, lantas burung hantu dibiarkan dalam ruangan dengan lampu yang menyala terang. Di tengah malam, biasanya usai makan malam, sebaiknya lampu ruangan dimatikan sehingga menjadi gelap gulita.

Barangkali justru kita selaku pemilik / perawat yang akan kesulitan melihat kondisi ruangan yang gelap, tetapi burung hantu memiliki kemampuan yang tidak dimiliki manusia. Jadi, it’s ok, biarkan saja burung semalaman berada di tempat gelap tanpa cahaya. Justru cahaya yang terang akan mengganggu burung, atau membuatnya kerap dilanda kecemasan.

8. Cara memelihara burung hantu: Tenang dan jangan panik

Setiap kali berada di depan burung hantu, usahakan untuk selalu bersikap tenang dan tidak panik. Bagaimana kalau kita digigit dan dicakar, dalam proses awal penjinakan? Ya itu tadi, tetap tenang dan jangan panik. Kalau Anda menunjukkan kepanikan, burung hantu biasanya ikut panik dan stres, tidak mau makan, dengan akibat yang bisa Anda tebak sendiri.

Tetapi, Anda pun jangan sampai cedera hanya karena ingin menjinakkan burung hantu. Solusinya, jika masih dalam tahap awal penjinakan, disarankan menggunakan sarung tangan dari kulit, agar tangan Anda selamat dari kemungkinan cedera akibat digigit atau dicakar burung hantu.


Sarung tangan kulit untuk melindungi Anda dari risiko cedera.
Itulah delapan tips sukses dalam merawat burung hantu, baik jenis celepuk, barn owl, dan sebagainya. Yang terpenting pada tahap awal memelihara adalah proses penjinakan, agar burung memiliki kepercayaan kepada kita selaku pemilik / perawat.

Jika burung hantu sudah jinak , maka proses pelatihan bisa diberikan agar burung hantu memiliki kemampuan istimewa. Beberapa tahapan dalam melatih burung hantu bisa dilihat kembali

Cara Menjinakkan Musang

    Berikut adalah cara menjinakkan         Musang dengan mudah ....

     Bagi orang awam yang ingin memelihara musang, pastinya akan bertanya-tanya tentang cara menjinakkan musang yang masih liar? Pada dasarnya menjinakkan musang tidaklah mudah, karena dalam hal ini sangat dibutuhkan keberanian serta kesabaran dan ketelatenan.


    Musang yang masih liar biasanya memiliki karakter yang buas (galak) dan juga tidak segan-segan menggigit siapapun disekitarnya. Nah oleh karena itu maka disinilah sebuah keberanian sangat diperlukan. Umumnya untuk menjinakkan musang kita diharuskan untuk sesuai dengan cara yang benar agar bisa berhasil. Maka berikut ini adalah langkah-langkah yang tepat dan efektif dalam menjinakkan musang liar.
   Sebelum ke tahap bagaimana cara menjinakan musang yang masih liar, sebaiknya anda mengatahui beberapa prinsip ini terlebih dahulu.

Buang rasa takut

   Prinsip utama yang harus anda miliki ketika ingin menjinakan musang liar adalah, buang jauh-jauh rasa takut anda. Karena semakin anda takut terhadap musang liar, maka biasanya musang tersebut akan semakin ganas.

Digigit musang merupakan hal yang wajar

   Prinsip selanjutnya adalah anda harus membiasakan diri untuk digigit musang. Karena menggigit adalah sifat dominan yang dimiliki musang pada dasarnya. Sebenernya ketika musang ingin menggigit tangan anda hanya untuk membuat anda takut. Oleh karena itu sebaiknya anda tidak perlu takut ketika akan digigit musang.

Jadikan musang sebagai partner anda

   Saat anda ingin menjinakan musang kesayangan anda, sebaiknya anda harus membiasakan diri untuk menjadikan musang tersebut sebagai partnernya ataupun sahabat dekatnya. Karena semakin anda dekat dengan musang tersebut, maka akan semakin mudah anda untuk menjinakannya. Biasanya ketika anda sudah berhasil menjadikan diri anda sebagai parnernya, musang tersebut akan selalu mengikuti anda kemanapun anda pergi.

Handsfeed (memberi makan musang dengan tangan)

   Prinsip terakhir yang di perlukan adalah anda harus rutin dalam menyuapinya makan. Hal ini umumnya sangat diperlukan ketika anda sudah bisa melakukan langkah langkah yang saya jelaskan sebelumnya di atas. Hal ini memliki fungsi penting yang akan membuat emosi musang akan semakin membaik terhadap ownernya.

   Nah jika anda sudah mengetahui beberapa prinsip yang diperlukan untuk cara menjinakan musang, maka selanjutnya anda harus tau langkah-langkah untuk menjinakan musang.

Cara efektif untuk menjinakkan musang liar

1. Taro musang anda di dalam kandang yang tidak terlalu besar, agar kandang serta musang anda lebih mudah dipindah pindahkan dan juga nyaman dalam melakukan proses penjinakkan musang liar tersebut.



2. Sediakan botol mineral bekas untuk membantu proses penjinakan musang kesayangan anda. Pastikan botol mineral tersebut tidak ada isinya dalam bentuk apapun.

3. Selanjutnya gunakan botol mineral tersebut, lalu pukulkan botol itu ke bagian sisi luar kandang musang yang anda miliki. Fungsi pada botol ini adalah agar musang anda terbiasa dengan suara keras dan juga ramai. Selain itu juga dapat menghilangkan sifat liar musang yang cenderung gampang kaget serta memberitahukan kepada musang anda bahwa andalah yang lebih galak dari dia. Lakukan cara ini setiap hari.

4. Setalah lakukan cara memukul botol minum di luar kandang, maka saatnya untuk memukul botol disisi dalam kandang. Terus lakukan cara ini setiap hari.

5. Jika musang anda sudah terbiasa dengan keadaan seperti itu, maka sekarang coba anda elus eluskan botol air mineral tersebut ke musang anda, sentuh bagian kepala atau tubuhnya. Lihatlah reaksi musang, biasanya musang akan mau disentuh ketika mereka mulai patuh terhadap pemiliknya.

6. Sambil membelai-belai musang yang ingin anda jinakan, berikan musang anda nama panggilan untuk dirinya. Jika sudah ketemu namanya, biasakan untuk panggil nama musang anda setiap kali

7. Untuk tahap ini biasanya musang tidak akan lagi berusaha menggigit anda. Nah, jika anda sudah bisa memegang dan membelai tubuh musang di dalam kandang. Maka jangan lupa untuk selalu memagang ekor, kepala dan kaki musang tersebut, agar musang itu menjadi terbiasa saat dipegang.

8. Setelah musang sudah mulai jinak didalam kandang, kini saatnya anda melakukan proses penjinakkan di luar kandang musang. Pertama adalah genggam ekor musang anda, lalu tarik musang keluar kandang perlahan-lahan. Saat diluar kandang biasanya musang akan menjadi galak kembali, dan dia akan sekuat tenaga untuk melarikan diri dan mencoba menggertak anda dengan perlawanannya.


9. Di dalam tahap ini tenangkan diri anda. karena setelah beberapa saat umumnya emosi musang akan mulai kembali tenang. Ketika anda lihat musang sudah agak tenangan maka itulah waktu yang tepat untuk anda belai tubuh dan kepalanya. Teruskan untuk melakukan belaian hingga musang anda benar-benar merasa nyaman dengan anda.

10. Biasakan untuk melakukan proses penjinakkan setiap hari, hingga anda merasakan perubahannya. Pada proses tersebut anda juga bisa memberi makan musang anda dengan pepaya yang sudah dipotong kecil-kecil.

11. Setelah anda rutin melakukan proses penjinakan dan yakin musang anda jinak. Maka selanjutnya anda bisa memulai eksperimen dengan meletakkan musang dipundak anda dan di bagian tubuh anda lainnya.

12. Selain hal yang sudah saya jelaskan tadi, anda juga jangan lupa dalam memandikan musang 2 hari sekali. Biasanya musang akan lebih mudah jinak, ketika kita sering memandikannya secara rutin.

13. Terakhir jangan lupa untuk wajib handfeed untuk setiap harinya.


Semoga bermanfaat ya musang lovers..
cameortl.blogspot.com

Jenis-Jenis Musang Di Indonesia

   Berikut jenis musang yang ada di Indonesia


Dia ramah sekali bahkan ke orang lainpun ramah juga cepat akrab. Bahkan dia lebih lembut dari pacar kamu, mungkin? Hahaha…
Musang adalah hewan mamalia yang sangatlah juga pintar memanjat lho. Habitat asli musang adalah di perkebunan dan hutan akan tetapi seperti yang kita tahu sekarang sudah banyak sekali pembukaan lahan baru dan penebangan pohon secara sembarang, maka musang mulai mencari tempat tinggal baru. Jadi jangan heran jika sobat tiba-tiba melihat musang di perkampungan dan perkotaan ya apalagi kadang suka ada di atap rumah di malam hari untuk mencari makan.

Nah daripada kasian juga musangnya jadi tidak jelas hidupnya, mending kita rawat, ya gak? Hehehe musang itu hewan yang asik. Serius deh! Dan musang juga memliki berbagai macam jenis yang sobat perlu ketahui terlebih dahulu untuk sobat pelihara. Dan sekarang akan saya beritahu jenis-jenis musang yang cukup terkenal dan kebanyakan di pelihara banyak orang. Simak yaaaa…

Jenis musang peliharaan yang populer di indonesia

1. Musang Luwak

Musang Luwak adalah hewan yang paling di kenal semua orang dan musang luwak ini memiliki banyak sekali sebutan lho. Di Malaysia di sebut sebagai musang Pulut. Dan sebutan bahasa inggrisnya adalah Palm Civet, Common Musang, House Musang serta Toddy Cat. Nama ilmiahnya adalah Paradoxurus Hermaphroditus.

Musang Luwak juga sering di kenal dengan sebutan Musang Pandan. Kenapa? Karna salah satu khasnya adalah baunya. Musang mengeluarkan bau pandan yang berasal dari kelenjar yang terletak pada bagian bawah ekor musang jantan gunanya adalah untuk membatasi daerah sekitarnya serta memikat musang betina. Tapi bau ini hanya terdapat pada musang jantan saja. Tapi tak semua orang tidak menyukai bau pandan dari musang ini karena menurut mereka baunya sangat pekat dan bikin mual.
Musang luwak memiliki panjang 90 cm dengan berat 3-5 kg. Musang luwak ini dapat melahirkan sebanyak 1-4 ekor.
Musang Luwak umumnya memiliki warna punggung abu-abu kecoklatan tapi juga memiliki variasi warna seperti coklat merah tua dan kehijauan dan memiliki lima garis gelap yang terputus-putus atau bintik-bintik. Warna sisi samping dan bagian perutnya terlihat lebih pucat. Warna wajah, kaki dan ekornya adalah coklat gelap atau hitam. Bagian dahi dan sisi samping wajah serta bwah telinganya berwarna putih seperi uban. Sekitaran hidung sampai ke atas kepala terdapat garis hitam yang samar.

Akan tetapi, warna bulu musang ada perbedaannya sesuai yang kita lihat dari tempat tinggalnya. Bulu musanag yang hidup di atap rumah memiliki warna bulu kehitaman dan tubuhnya memiliki corak bergaris warna hitam atau kelabu. Sedangkan musang yang hidup di alam dan pepohonan memiliki warna buku kecoklatan atau kekuningan dengan corak totol-totol di tubuhnya.

Siang hari, musang luwak tidur di lubang-lubang kayu atau ruang gelap di bawah atap dan sangat aktif di malam hari. Tak usah khawatir, mereka juga bisa sobat ajak main di siang hari kok walau tidak sering.
Musang Luwak ini suka sekali makan buah-buahan seperti pepaya, pisang dan pohon kayu afrika. Musang Luwak juga memangsa hewan kecil yang bisa di tangkap seperti serangga, cacing tanah, kadal dan tikus.

Sering kali pasti sobat mendengar dan pasti tahu tentang istilah kopi luwak. Yap memang di hasilkan dari musang luwak ini. Bagaimana caranya? Musang luwak ini memiliki proses pencernaan yang sangat cepat karenanya sobat mungkin sering lihat di atas batu tanah yang keras ada biji-bijian. Yap itu adalah kotoran musang yang keluar dari hasil santapannya. Makanya biji kopi luwak itu di dapati dari biji-bijian yang telah melalui ‘proses’ pencernaan musang luwak tersebut. Ups….

2. Musang galing

Musang ini juga memiliki sebutan lain yaitu musang Galing dan musang Bertopeng. Dalam bahasa inggris di sebut Little Civert. Nama latinnya adalah Paguma Larvata.


Musang ini memiliki panjang tubuh 50-80 cm dan panjang telinga 4-6 cm. Berat badannya 3-5 kg. Musang bertopeng dapat melahirkan sebanyak 1-4 ekor dan dapat hidup sampai 22 tahun.

Musang Bertopeng memiliki 2 variasi warna bulu yaitu orange berampur coklat dan hitam. Musang Bertopeng memiliki motif putih di kepalanya yang menyerupai topeng. Topeng tersebut terdapat garis putih yang menonjol dan membentang dari hidung hingga kening dan sisi-sisi sebelahnya berwarna hitam yang memanjang ke bagian jauh dari pipi dan dahi sampai melewati telinga dan bagian belakang leher lalu berhenti tepat di bawah tulang belikat. Matanya di keliling oleh warna putih samar atau putus-putus. Sekitar bibir sampai tenggorokan berwarna putih. Umumnya, musang bulan ini berwarna gelap.

Selera makan musang bertopeng tak jauh beda dengan luwak. Akan tetapi musang bertopeng juga lebih menyukai madu.

3. Musang Rase

Musang Rase atau dengan sebutan bahasa inggrisnya adalah Small Indian Civet dan nama latinnya adalah Viverricula Malaccensis memiliki panjang tubuh 55-65 cm dan berat tubuhnya adalah 2-5 kg. Musang Rase dapat melahirkan 1-5 ekor dan dapat hidup hidup sampai 10 tahun.

Musang Rase memiliki warna pada tubuh bagian atasnya berwarna coklat kelabu atau coklay kekuningan di sertai garis hitam memanjang pada punggungnya dan bagian bawah. Lalu terdapat deretan bintik hitam memanjang sekitaran tubuhnya. Memiliki warna bulu belang-belang hitam pada bagian badan dan ekornya.

Makanannya sama dengan musang lainnya tapi yang paling di sukai adalah tikus, serangga dan telur unggas. Musang Rase akan mencari mangsanya dengan cara menggali lubang tikus di tanah.

4. Musang Akar


Musang Akar atau sering di sebut dalam bahasa inggris adalah Small Tooth Palm Civet atau Three Striped Civet dan memiliki nama latin Arctogalidia Trivirgata memiliki panjang tubuh 50-60 cm dan berat tubuhnys 2-3 kg. Musang Akar dapat melahirkan 1-2 ekor.

Musang Akar memiliki warna abu-abu gelap atau coklat gelap pada bagian kepalanya. Sekitaran mulutnya berwarna coklat dengan garis putih memanjang dari hidung ke dahi. Bulunya berwarna coklat dan tidak panjang. Bagian belakang tubuhnya memiliki tiga garis coklat yang berbeda.

Makanan muasang akar sama dengan makanan musang lainya yaitu buah-buahan yang segar dan matang kebanyakan. Kelebihan dari musang akar ini adalah indra penciumannya sangat kuat dan peka daripada musang lainnya, musang akar dapat membedakan buah yang sudah matang atau belum.

5. Musang Binturong


Dalam dialek Melayu mereka menyebut musang binturong ini sebagai Menturung atau Menturun. Sebutan dalam bahasa inggris adalah Malay Civet Cat, Asian Bearcat, Palawan Bearcat atau bisa di singkat menjadi Bearcat. Mungkin karena musang binturong ini memiliki bulu yang hitam lebat dan bertampang mirip beruang serta kumis yang panjang seperti kucing karenanya di beri nama Bearcat yang berarti Bear adalah Beruang dan Cat adalah Kucing. Musang Binturong memiliki panjang tubuh 60-95 cm dan berat tubuh 6-20 kg. Musang binturong dapat melahirkan 1-6 ekor.
Musang Binturong memiliki rambut yang panjang dan berwarna hitam lebat atau kecoklatan serta terdapat rambut putih samar seperti uban atau kemerahan. Di ujung telinganya terdapat sedikit rambut yang memanjang. Bagian ekornya berambut panjang dan lebat terutama di bagian pangkal sehingga musang binturong terlihat gemuk.

Kelebihan musang binturong adalah musang yang pandai sekali memanjat dan melompat di banding musang lainnya karena Kukunya tajam dan melengkung sehingga dapat mencengkram pegangan dengan sangat kuat lalu kaki belakangnya dapat di putar ke belakang untuk memegang bahan potong sehingga ia dapat turun dengan kepala terlebih dahulu secara cepat. Ekornya bisa menjadi kaki kelimanya karna dapat membantunya berpegangan pada dahan dan menjaga keseimbangannya. Musang Binturong juga memiliki kelenjar bau seperti musang lainnya.

6. Musang air

Jenis musang ini bisa di sebut juga Cynogale bennettii yang merupakan sejenis musang semi akuatik yang di dapatkan di hutan, terutama musing ini sering berpopulasi di daerah dataran rendah dan dekat sungai dan rawa rawa. Musang ini ber populasi di daerah sekitar sumatra dan semenanjung tahiland-malaysia, dan juga kalimantan.

Jenis musang satu ini beberapa memiliki ciri khas bentuk pada habitatnya yaitu dengan mulut cukup lebar dan juga kaki yang berselaput serta dengan cakar yang panjang dan alas kaki yang telanjang.

Selain dari itu juga moncong hewan ini memiliki cukup panjang dan memiliki kumis yang banyak dan panjang.
Musang air ini merupakan jenis spesies nokturnal, dengan memperoleh rata rata pada bentuk makanannya di air, antaranya kepiting, ikan dan serta moluska air tawar. Musang ini juga hobi memanjat pohon untuk memangsa burung dan buah buahan .

7. Musang belang owston (musang kelapa)


Musang jenis ini memiliki nama ilmiah (Chrotogale owstoni). Musang tersebut berasal dari dataran asia, seperti Vietnam, Laos dan Cina selatan. Musang ini adalah jenis musang yang berukuran sedang dengan panjang badan sekitar di 57 cm (23 in), ditambah ekor 43 cm (17 in).
Dengan wajahnya yang runcing, kadang-kadang dianggap menyerupai seperti pemberang. Musang tersebut juga memiliki warna rata rata abu cokelat dengan tanda hitam yang sangat kontras di bagian belakang dan ekor.

8. Musang sulawesi

Musang ini memiliki nama ilmiah (Macrogalidia musschenbroekii) yang merupakan sejenis musang langka yang terdapat di sulawesi indonesia. Musang jenis ini memiliki bulu tipis yang pendek dan berwarna cokelat muda. Pada bagian tubuh bawahnya memiliki warna kuning kemerahan hingga putih. Untuk di bagian dada musang ini juga berwarna kemerahan.


Panjang kepala dan tubuh musang sulawesi sekitar 89 cm dengan ekor sepanjang 64 cm. Musang sulawesi adalah sejenis hewan omnivora yang hobi memakan mamalia kecil, rumput, dan buah. Namun hewan ini juga suka memakan burung dan hewan pertanian pada umumnya.

9. Musang bulan

Musang satu ini memiliki nama ilmiah (Paguma larvata) yang merupakan jenis musang yang berasal dari asia tenggara dan asia timur. Ciri fisik Musang ini tidak seperti jenis musang lainnya, mereka memiliki postur badan(tubuh) dengan ukuran panjang 50 sampai 76 cm, dan ekor yang cukup panjang kurang lebih 50 dan 64 cm.

Telinga musang jenis ini juga panjang sekitar 4 sampai 6 cm. Berat untuk musang dewasa jenis ini bervariasi sekitar 3,6 dan 5 kg. Musang bulan juga dapat berkembang biak 2x dalam waktu 1 tahun dan dapat memiliki 4 ekor anak dalam satu kali melahirkan.

Baiklah sobat, itu adalah jenis-jenis musang yang terkenal dan banyak di pelihara oleh orang-orang.Semoga bermanfaat....

Berikut Cara Mengawinkan Tupai Terbang

 Di Blog sebelum nya saya telah menjelaskan tentang cara merawat tupai terbang, nah di sini saya akan menjelaskan cara mengawinkan tupai terbang....

Mengawinkan tupai sebenarnya sangat mudah jika sudah berpengalaman dalam hal ini, namun bagi mereka yang baru pertma kali memelihara tupai dan hendak mengawinkannya akan terasa sulit sebab tupai tidak akan kawin begitu saja. Berbicara mengenai tupai hewan pengerat yang satu ini sudah sangat populer dipelihara sebagai hewan peliharaan yang eksotik, banyak anak muda terutama mereka yang memang menyukai hewan-hewan yang unik memelihara tupai sebagai hewan peliharaan, dalam memelihara tupaipun sangat mudah seperti artikel saya sebelumnya yakni di cameortl.blogspot.com , namun jika anda sudah mengikuti hal tersebut belum tentu anda dapat mengawinkan tupai begitu saja.



  • Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tips cara mengawinkan tupai dengan mudah berdasarkan pengalaman pribadi saya memelihara tupai, namun sebelum melakukan hal ini ada beberapa syarat yang harus di penuhi agar nantinya sukses dan tupai peliharaan anda semakin banyak.
  • Sebelum mengawinkan tupai ada beberapa tips yang harus anda penuhi agar nantinya tupai dapat dengan mudah kawin dan prosesnya tidak terlalu sulit, pertama tupai yang anda ingin kawinkan haruslah memiliki umur yang sudah mencukupi yakni umur 1 tahun dan jika memungkinkan tupai jantan lebih tua daripada yang betina agar lebih mudah nantinya dalam proses kawin terjadi. Selain itu pastikan tupai dengan jenis yang sama jika anda hendak mengawinkan tupai kelapa sebaiknya keduanya baik jantan dan betina adalah tupai kelapa , sebab berdasarkan pengalaman tupai yang berbeda jenis akan berantam dan proses perkawinan tidak terjadi sama sekali.
Jika kriteria di atas anda penuhi lihat terlebih dahulu apakah tupai sudah siap kawin atau tidak, untuk yang jantan akan lebih sering mengeluarkan air seni di sekitar kandan dan sesekali menyeret bagian belakang tubuhnya ke lantai kandang, utnuk yang betina di kenali dengan ciri-cirinya yang pada bagian dubur akan berwarna merah. Setelah itu jangan langsung memasukkan tupai kedalam kandang dan sebaiknya dipisahkan dalam kandang yang berbeda namun berdekatan agar tupai berkenalan terlebih dahulu, proses ini memakan waktu sekitar 4-5 hari, dan setelah itu tupai di gabung dalam kadang yang bersamaan, proses kawin akan terjadi namun proses ini tidak dapat ditebak dengan pasti berapa lama, namun biasanya akan berlangsung selama 2-5 hari.

Proses Kehamilan Tupai

Tupai yang sudang memasuki masa kehamilan akan berlangsung selama 40 hari, dana kan melhirkan 1-4 ekor anak tupai, dalam masa ini sebaiknya asupan makanan untuk indukan tupai ditambahi sebab mengingat indukan tupai sudah memberikan asupan berupa susu pada bayi tupai tersebut, dalam masa 6-7 minggu anda baru bisa memegang anakan tupai sebab berdasarkan pengalaman pribadi indukan tupai tidak akan mau mengurus dan menyusui anaknya jika sudah kita sentuh.
  1. jika anakan tupai sudah memasuki independen anda dapat memisahkan tupai anakan dengan indukan dan perawatannya sesuai dengan bagai mana anda mengurus dan merawatnya layaknya merawat tupai dewasa.nah itulah cara mengawinkan tupai, semoga dapat bermanfaat bagi anda semua, jika ada pertanyaan bisa bertanya melalui form komentar di bawah terimakasih.

Cara Merawat Tupai Terbang

  Berikut sedikit pengetahuan saya tentang cara merawat tupai terbang...

Dalam memelihara tupai terbang atau flying squirrel sebenarnya tidaklah terlalu sulit untuk dilakukan hanya saja beberpa orang masih bingung mengenai perawatan dan cara memeliharanya yang di anggap sulit untuk beberapa orang. Memelihara tupai terbang hampir sama dengan memelihara dan merawat tupai atau bajing biasa hanya saja ada beberapa perbedaan sedikit yang harus diphami agar tupai memelihara tupai terbang nantinya tidak terjadi kendala seperti tupai sakit atau tupai mengalami kematian.

MEMELIHARA TUPAI TERBANG

Dalam memulai memelihara tupai terbang hal pertama yang harus dipahamai dan di perhatikan secara seksama adalah tupai terbang usia berapa yang akan dipelihara nantinya, jika anda termasuk orang yang sibuk sebaiknya pelihara tupai terbang yang sudah dewasa sebab lebih mudah dalam perawataanya dibandingkan dengan tupai yang masih anakan. Tupai anakan cenderung masih rentan dan lemah sehingga perlu perawatan yang extra
Nah di bawah ini adalah sedikit cuplikan Vidio tentang sugar glider saya saat memotong kuku.




1. Pilihan kandang untuk tupai sebaiknya berukurang besar jangan sampai menggunakan kandang yang kecil hal ini dapat memicu tupai menjadi stress sebaiknya kandang juga terbuat daru besi atau kawat sebab jika terbuat dari kayu atau bambu akan mudah rusak mengingat tupai adalah hewan pengerat yang dapat dengan mudah menghancurkan kayu dengan giginya, akan tetapi jika tupai masih anakan tidak masalah menggunakan kandang kayu namun tetap perhatikan kehangatabn didalam kandang agar tupai tidak kedingingan ketika malam hari.
2. makanan tupai terbang sendiri bisa diberi buah – buahan atau makanan lainnya yang temasuk kedalam makanan tupai bisa membacanya di artikel sebelumnya yaitu Mengenai Makanan
 namun bagai mana dengan makanan tupai terbang yang masih anakan?, nah untuk tupai terbang yang masih anakan dapat memberika susu khusus hewan kepadanya atau jika tupai anakan sudah tumbuh giginya bisa memberikan buah yang lebut seperti pisang atau rambutan sebagai makanan utamanya namun lebih baik lagi memberikan makan berupa buah pepaya yang sudah matang.
Selain memperhatikan kandang dan makanan dari tupai terbang kita juga harus memperhatikan kondisi kadang dan harus terjaga kebersihannya dari kotoran dan sisa makanan hal ini penting agar terhindar dari bau yang menyengat dan juga penyakit lainnya jangan lupa di kadang berikanlah aksesoris berupa kayu atau ranting puhon sebagai pijakan dan tempat bermaik tupai agar tupai semakin nyaman berada didalam kandang.
Untuk harga tupai terbang sendiri tidaklah teralu mahal biasanya dijual dengan harga berkisar di antara 300-350 ribu bisa lebih murah dan bisa saja lebih mahal jika tupai terbang dijual dengan keadaan jinak namun jarang ada orang yang menjual tupai jinak.

Berikut Cara Merawat Ikan Koi

           Cara merawat Ikan Koi                    Ikan koi merupakan aset bagi setiap orang yang memeliharanya. Baik dari segi finansi...